Diantara akhlak Nabi Muhammad saw yang disampaikan oleh Habib Mundzir di Monas tahun 2012 dalam acara Dzikir Akbar:
Bahwa Umar ra. setelah wafatnya Nabi Muhammad saw. datang menemui Ummul Mu'minin ‘Aisyah ra. dan bertanya mengenai amalan Rasulullah saw. setiap harinya yang masih belum diketahui oleh Beliau (Umar ra). 'Aisyah memberitahunya bahwa Rasulullah saw. setiap pagi hari pergi ke pasar untuk memberi makan dan menyuapi seorang Pengemis Yahudi yang buta dengan tangannya. Dan sekarang tidak ada yang melakukannya lagi setelah Rasulullah wafat. Umar segera berangkat ke pasar dan menemukannya.
Umar memberi makan dan menyuapinya dengan tangannya.
Yahudi buta berkata: Tangan ini tidak sama dengan tangan yang sering menyuapiku biasanya. Siapakah engkau?
Umar ra: Orang yang sering memberimu makan itu telah wafat dan aku adalah temannya.
Yahudi buta: Orang yang sering menyuapiku itu tangannya lebih lembut daripada sutera. Setiap kali memberiku makan dia selalu menceritakan tentang agama Islam kepadaku, padahal orang yang paling kubenci di dunia ini adalah Muhammad.
Umar ra: Apakah kau mengenalnya?
Yahudi buta: Aku tidak mengenalnya. Tetapi dia adalah orang yang paling kucintai di dunia ini. Keluargaku telah membuangku dan tidak ada yang memperhatikanku, tetapi dia sangat perhatian kepadaku. Dia lebih kucintai dari segalanya.
Umar ra: (Umar ra sudah tidak bisa menahan perasaan hatinya) Ketahuilah bahwa orang yang memberimu makan dan menyuapimu dengan tangannya itu ialah Nabi Muhammad saw.
Yahudi buta: Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadarrasulullah.
Wallahu a'lam bish-shawab.
Bagikan ke WhatsApp
0 Response to "Akhlak Baginda Nabi Muhammad SAW."
Post a Comment